Bentuk Khusus Kerja Sama Ekonomi

28 June 2018 : 1:04 PM

2 komentar


Secara spesifik, bentuk kerja sama ekonomi yang dilakukan oleh beberapa negara sebagai berikut:

1. Penanaman Modal Asing (PMA)
Upaya yang dilakukan oleh pemerintahan agar negara asing menempatkan sejumlah dana pada negaranya sebagai tujuan utamanya. Tujuan PMA diharapkan dapat memajukan seluruh potensi perekonomian yang ada di suatu negara. Upaya menarik PMA oleh suatu negara dilakukan dengan jalan berikut.
  • Penyederhanaan prosedur perizinan.
  • Keringanan pabean
  • Jaminan pemasaran
  • Keringanan pajak
Keuntungan penanaman modal asing sebagai berikut.
  • Negara mendapatkan pajak dari perusahaan asing.
  • Peningkatan kegiatan ekonomi dengan pembukaan lapangan kerja baru.
  • Dapat menimba ilmu dan alih teknologi.
  • Produksi lebih murah dibandingkan jika memproduksi di negara asal
  • Mengurangi ketergantungan impor.
2. Bantuan Kredit Luar Negeri
Bantuan kredit luar negeri merupakan pola bantuan pendanaan dari suatu negara ke negara yang lain. Pola bantuan luar negeri umumnya berlangsung dari negara maju ke negara berkembang.
Berdasarkan jangka waktunya, pinjaman luar negeri dapat digolongkan menjadi berikut.
  • Pinjaman jangka pendek    : pinjaman dengan jangka waktu pelunasan kurang dari 1 tahun.
  • Pinjaman jangka menengah : pinjaman dengan jangka waktu pelunasan antara 1-5 tahun.
  • Pinjaman jangka panjang  : pinjaman dengan jangka waktu pelunasan lebih dari 5 tahun.
Pinjaman yang digunakan menurut teori adalah pinjaman yang betul-betul digunakan untuk memproduksi bukan untuk konsumsi. Bantuan luar negeri digunakan sebagai pelengkap dalam modal dalam negeri pembangunan.

Syarat kredit luar negeri sebagai berikut.
  • Pinjaman itu tidak mengikat baik ekonomi maupun politik.
  • Pinjaman tersebut bukanlah pinjaman jangka pendek dan diupayakan pinjaman jangka panjang.
  • Tingkat bunga rendah dikaitkan dengan kebijakan ekonomi untuk rakyat sehingga harus terus berlangsung.
Negara pemberi pinjaman Indonesia disebut negara donor, daftar negara donor di antaranya berikut.
  1. Jepang senilai US$ 15.259.
  2. Jerman senilai US$ 3.808.
  3. ADB (Bank Pembangunan Asia) senilai US$ 9.106.
  4. World Bank ( Bank Dunia) senilai US$ 8.103.
  5. Amerika Serikat senilai US$ 3.545




Share this Article
< Previous Article
Next Article >

2 comments:

Copyright © 2021 Pintar Ips - All Rights Reserved
Version 2.1