Pengetahuan tentang ilmu bumi atau bisa disebut geografi sudah lama dikenal manusia sejak manusia ada di muka bumi sejalan dengan perkembangan peradaban manusia. Peradaban berkembang karena manusia berusaha melangsungkan hidupnya dengan memanfaatkan potensi yang telah disediakan oleh Tuhan Yang Maha Esa.
1. Pengertian Geografi
Geografi merupakan salah satu ilmu pengetahuan sosial dan melahirkan ilmuwan-ilmuwan yang ahli dibidang geografi. dan berikut pengertian ilmu geografi dari beberapa pemikiran:
a. Berdasarkan Istilah
Kata geografi berasal dari bahasa Yunani yaitu geo yang artinya bumi dan grafi (graphien) yang artinya pencitraan atau pelukisan. jadi geografi adalah ilmu yang mempelajari keadaan bumi secara menyeluruh.
b. Berdasarkan Pendapat Pakar Dalam Negeri
1. Prof. R. Bintarto (1981)
Menurut Prof. R. Bintarto menyatakan bahwa geografi mempelajari hubungan kausal gejala-gejala yang ada di permukaan bumi, baik yang bersifat fisik maupun yang menyangkut kehidupan makhluk bersama permasalahannya melalui pendekatan keruangan, kelingkungan, dan regional untuk kepentingan program, proses, dan keberhasilan pembangunan.
2. Daldjoeni
Menurut Daldjoeni menyatakan bahwa geografi merupakan ilmu pengetahuan yang mengajarkan manusia mencakup tiga hal popok, yaitu spasial (ruang), ekologi, dan regional (wilayah).
Spasial adalah geografi yang mempelajari persebaran gejala, baik yang alami maupun manusiawi di muka bumi.
Ekologi adalah geografi yang mempelajari bagaimana manusia harus mampu beradaptasi dengan lingkungannya.
Region adalah geografi yang mempelajari wilayah sebagai tempat tinggal manusia sebagai kesatuan fisiografisnya.
3. Seminar Lokakarya Ikatan Geograf Indonesia (IGI) di Semarang (1988)
Menurut IGI geografi adalah ilmu yang mempelajari persamaan dan perbedaan fenomena geosfer dengan sudut pandang kewilayahan atau kelingkungan dalam konteks keruangan.
c. Berdasarkan Pendapat Luar Negeri
1. Erastothenes (276 SM-194 SM)
Menurut pendapat Erastothenes geografi adalah penulisan tentang bumi. Pendapat ini sesuai dengan perkembangan geografi pada waktu itu yang membahas tentang keadaan-keadaan daerah-daerah lain (geo = bumi; graphein = penulisan atau uraian).
2. Bernard Varen (1662-1650)
Dalam bukunya yang berjudul Geographia Generalis, Bernard mengatakan bahwa geografi adalah campuran dari matematika yang membahas kondisi bumi beserta bagian-bagiannya, juga membahas tentang benda-benda lain.
Bernard membagi ilmu geografi menjadi dua bagian, yakni geografi umum yang membahas karakteristik bumi secara umum, tidak tergantung keadaan suatu wilayah. dan geografi khusus yang membahas tentang wilayah tertentu menyangkut wilayah luas maupun sempit. Bagian ini terdiri dari tiga aspek, yakni atmosferis, litosferis, dan manusia.
3. Emmanuel Kant (1724-1821)
Emmanuel Kant menyatakan bahwa geografi adalah ilmu yang objek studinya adalah benda-benda, hal-hal, dan gejala-gejala yang tersebar dalam wilayah di permukaan bumi.
4. Halford Mackinder (1861-1947)
Menurut Halford Mackinder menyatakan bahwa geografi adalah ilmu yang fungsi utamanya menyelidiki interaksi manusia dalam masyarakat dengan lingkungannya yang berbeda menurut lokasi.
5. Ralph C. Scott (1989)
Dalam bukunya yang berjudul Physical Geography, Ralph menyatakan bahwa geografi adalah studi ilmu yang mempelajari sebaran dan hubungan timbal balik gejala-gejala yang ada di bumi.
2. Ruang Lingkup Kajian Geografi
Dalam geografi ruang lingkup sangat luas maka perlu untuk membagi ruang lingkup menjadi beberapa bagian, sebagian berikut:
a. Geografi Fisik
Geografi Fisik mempelajari tentang gejala-gejala alam di bumi, mulai dari atmosfer, litosfer, hidrosfer, dan biosfer.
b. Geografi Manusia
Geografi manusia mempelajari aktivitas manusia sebagai dampak kondisi lingkungannya dan persebarannya di muka bumi.
c. Geografi Regional
Geografi regional merupakan bahasan yang menyeluruh baik aspek fisik ataupun sosial budaya sehingga dianggap kajian inti dalam geografi.
Catatan:
untuk saran dan kritik Anda bisa menghubungi kami melalui Email pintarips@gmail.com (hanya email)
Sumber: Geografi Peminatan Ilmu-Ilmu Sosial (MEDIATAMA)
Share this Article
0 komentar :